Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menghidupkan Motivasi

 

Cara Menghidupkan Motivasi

Cara menghidupkan motivasi penting dipahami untuk tiap orang, terutamanya yang dalam sehari-harinya selalu terkait sama orang lain. Motivasi memang sama dengan dunia kerja atau pengajaran. 

Kadang motivasi dibutuhkan untuk seorang peserta didik dan pegawai, buat tingkatkan kegiatan dan prestasinya di sekolah atau di kantor.

Motivasi dapat disimpulkan sebagai proses yang memberinya arah, semangat, atau kegigihan dalam berperangai. Dalam kata lain sikap seorang yang sudah terpacu dapat diwujudkan jadi sebuah sikap yang terukur, penuh energi, dan tahan lama. 

Motivasi dapat disimpulkan sebagai satu keadaan yang arahkan, menggerakkan, atau menjaga sikap seorang saat lakukan satu hal.

Seorang guru, pimpinan atau orangtua mempunyai peranan sentra dalam tumbuhkan motivasi untuk siswa, bawahan atau anak-anaknya. Andaikan guru sukai merendahkan kekuatan anak didiknya, karena itu anak didik itu akan mempunyai motivasi yang rendah pada proses belajar mengajarkan di kelas.

Kondisi di atas umumnya menginggap pada tingkatan pengajaran dasar, khususnya untuk peserta didik yang masih muda. Untuk menghidupkan kembali motivasi pelajar, karena itu guru harus memberinya penghargaan. Disamping itu harus juga memberinya support dalam memberinya penilaian sikap pelajar.

Manfaat Motivasi

Kemauan untuk berprestasi, sebagai senjata baik untuk seorang untuk merealisasikan motivasi saat belajar atau dunia kerja. 

Berdasar keterangan di atas, tersurat jika motivasi benar-benar terkait dengan satu arah. Motivasi benar-benar berguna untuk perlakuan atau tindakan seorang, penjelasannya seperti rincian ini.

1. Motivasi benar-benar berguna untuk memberikan dukungan manusia dalam melakukan tindakan. Dalam masalah ini motivasi mempunyai peranan sebagai pendorong yang tumbuhkan kemampuan ke seorang lakukan suatu hal.

2. Motivasi benar-benar berguna untuk tentukan arah yang ingin dituju. Dalam masalah ini motivasi mempunyai peranan sebagai pencegah sikap seorang, saat dianya tidak kembali ada di jalan yang lempeng di dalam meraih arah yang diharapkan.

3. Motivasi benar-benar berguna untuk menyortir sikap seorang. Dalam masalah ini motivasi mempunyai peranan sebagai pemasti sikap-perilaku apa, yang cocok dan harus diakukan di dalam meraih arah yang diharapkan.

Motivasi pada diri seorang dapat tercipta setiap waktu dan setiap saat. Terciptanya motivasi dapat berasal dari 2 hal. Dua hal yang ditujukan pertama datang dari diri seorang tersebut atau intern, dan yang ke-2 datang dari luar diri seorang atau external.

Motivasi Intern

Motivasi intern sebagai motivasi yang keberadaannya datang dari pada diri sendiri, tanpa factor di luar yang memengaruhinya. 

Motivasi intern ini masih dipisah ke dua hal, yaitu opsi individual dan determinasi diri. Penuturannya seperti rincian berikut ini.

1. Opsi individual umumnya terjadi saat kita lakukan suatu hal karena opsi individu. Dalam masalah ini akan muncul hati berbahagia, membahagiakan atau senang karena tindakan itu sesuai kemauan individu.

2. Determinasi dalam masalah ini ini berarti apa yang kita kerjakan bukan karena imbalan atau desakan dari faksi lain.

Contoh dalam motivasi intern yaitu seumpama saat kita melakukan satu tugas tertentu. Namun tugas itu kita kerjakan dengan sasaran untuk meningkatkan kekuatan diri, hingga bukan disebabkan karena faktor di luar diri seperti imbalan atau hukuman dari pihak lain.

Motivasi External

Berlainan hal dengan motivasi intern. Motivasi external ialah motivasi yang timbulnya karena dorongan di luar diri seorang. 

Bentuknya dapat berbentuk beberapa hal yang positif seperti penghargaan, imbalan, atau penghargaan. Sementara beberapa hal negatif yang memengaruhinya seperti desakan atau hukuman.

Sebetulnya motivasi yang terbaik yaitu motivasi yang keberadaannya datang dari dalam individu seorang tersebut. 

Hal tersebut karena saat kita punya niat lakukan suatu hal, kita melakukan tidak karena sanjungan atau hukuman. Tetapi kita melakukan karena kemauan dari pada diri sendiri.

Tidak disangkal bila kegiatan rutin atau persoalan tiba silih ganti di kehidupan seorang. Sering juga hal tersebut membuat seorang kehilangan motivasi yang dipunyainya. Bila motivasi kita musnah, lalu bagaimana cara untuk menghidupkannya kembali?

Hal yang bisa menghidupkan motivasi seorang, bergantung dari seberapa jauh factor external dan intern itu punya pengaruh. Makin kuat dorongan external atau internnya, karena itu dorongan motivasinya akan makin besar. 

Sebagai contoh seorang pedagang yang mendapatkan pendapatan sejumlah 100 ribu, dianya akan terpacu lebih bagus untuk dihari selanjutnya supaya bisa melewati nilai 100 ribu.

Cara Menghidupkan Motivasi

Cara Menghidupkan Motivasi

Jika seorang tidak mempunyai motivasi, karena itu kecondongan dianya tidak raih hasil optimal dalam tiap tugas. Pasalnya nyaris di tiap aktivitas manusia, semua memerlukan motivasi. 

Baik motivasi yang ada di luar diri seorang atau yang ada dari pada diri sendiri seorang. Berikut ada banyak cara untuk menghidupkan motivasi.

1. Cara pertama untuk menghidupkan motivasi ialah awali dengan berikan motivasi diri kita. Dalam masalah ini diri kitalah sebagai obat untuk keluar sebuah persoalan. 

Kita dapat ajukan beberapa pertanyaan dalam diri sendiri, apakah yang ingin kita mencari? buat apa kita lakukan ini? Apa yang dapat kita peroleh dari ini? Dan beberapa pertanyaan yang lain.

2. Cara ke-2 untuk menghidupkan motivasi ialah awali dengan membuat suatu rencana. Rencana dimaksukan untuk capai arah yang sudah kita tetapkan. Rencana ini dapat dalam waktu setiap hari, /minggu, /bulan atau /tahun.

3. Cara ke-3 untuk menghidupkan motivasi dengan cari support. Kadang kita akan hadapi sebuah rintangan yang sedikit susah untuk melawannya. Oleh karenanya diperlukan support dari pihak lain, buat memberinya semangat supaya kita dapat capai semua arah dengan optimal.

Sesudah kita usaha menghidupkan motivasi, karena itu cara setelah itu jaga motivasi itu supaya masih tetap hidup. 

Terutamanya motivasi yang perlu terbangun secara baik ialah motivasi intern. Karena motivasi ini jadi penggerak timbulnya nafsu dan semangat saat lakukan satu kegiatan.

Dalam jaga motivasi supaya masih tetap hidup pada diri dapat dengan melakukanlah satu hal membuat kita suka. 

Dengan lakukan beberapa hal yang membuat kita suka, karena itu semangat atau nafsu dalam melaksanan kegiatan setiap hari tetap terbangun. Beda hal bila kita lakukan suatu hal karena desakan atau sanjungan.

Sesudah kita menghidupkan motivasi diri kita, tidak ada kelirunya bila kita menolong seseorang dalam menghidupkan motivasinya. Untuk menghidupkan motivasi seseorang, sebetulnya dapat dilakkan dengan 2 cara. Dua cara itu ialah tumbuhkan motivasinya secara intern dan external.

Menghidupkan motivasi intern seorang benar-benar sangat susah. Hal tersebut karena tiap orang terbatas dalam pahami faktor psikis seseorang. Beberapa orang yang alami kesusahan untuk masuk ke pemikiran dan kepercayaan seorang. Hal itu sebagai penghalang untuk tumbuhkan motivasi internnya.

Menyikapi hal di atas, cara pertama kali yang harus dilaksanakan dengan mengubah penglihatan atau sudut pandang seorang itu jadi lebih positif. Tetapi itu juga harus disokong oleh orang yang berkaitan, untuk ingin mengubah dirinya ke yang lebih bagus.

Selainnya intern, cara external bisa juga dilakukan. Dalam masalah ini lebih gampang menolong menghidupkan motivasi external, daripada intrenal. 

Kita dapat mengawali dengan memberinya penglihatan di depan, mengenai faktor positif dan negatif atas sesuatu yang akan didapat dari sikapkanya itu. Kita bisa juga memberinya seperti penghargaan atau sanjungan pada beberapa hal positif yang ditanganinya.

Cara menghidupkan motivasi di atas memang sebuah hal yang harus dipahami untuk tiap orang yang hidup dalam warga. Mudah-mudahan rincian di atas memberinya faedah dan pengalaman kita dalam menghidupkan motivasi untuk diri kita dan seseorang.

Post a Comment for "Cara Menghidupkan Motivasi"