Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kata-Kata Mutiara Bahasa Inggris dari Friedrich Nietzsche dan Mahatma Gandhi

Friedrich Nietzsche
credit:instagram@friedrich_nietzsche.official

Anda senang membaca kata-kata mutiara bahasa Inggris? Atau memiliki tokoh favorit yang sering membuat kata-kata mutiara tersebut? Saya sendiri menyukai kata-kata mutiara bahasa Inggris yang memiliki makna mendalam. Biasanya memang ada tokoh-tokoh tertentu yang sering merangkai kata-kata indah, entah itu fakta atau sekedar motivator.

Tokoh yang saya sukai dalam perangkaian kata-kata mutiara bahasa Inggris adalah Friedrich Nietzsche, Paulo Coelho, Hypatia dan Gandhi. Aslinya mungkin mereka tidak menggunakan bahasa Inggris. Akan tetapi terjemahan ke dalam bahasa Inggrisnya pun masih terasa menyentuh.

Anda juga senang kata-kata mutiara bahasa Inggris dan memiliki akun Twitter? Mungkin Anda bisa coba follow @Nietzsche yang sering mengicaukan kutipan-kutipan dari ucapan Friedrich Nietzsche. Sedangkan jika suka membaca kata-kata mutiara Bahasa Inggris yang berkaitan dengan kehidupan, Anda bisa coba follow @damnitstrue.

Akun twitter yang dioperasikan oleh tokoh itu sendiri adalah @paulocoelho. Beliau adalah seorang sastrawan asal Brazil. Karya-karyanya sudah banyak dipasarkan di seluruh dunia.

Sebagai salah seorang penulis internasional favorit saya, beliau pun sering mengicaukan kata-kata mutiara bahasa Inggris dalam lini masanya. Walau kadang awalnya menggunakan bahasa Spanyol, tapi pada kicauan berikutnya biasanya diterjemahkan. 

Berikut ini mari kita coba hayati makna dari kata-kata mutiara bahasa Inggris beberapa tokoh legendaris. Semoga dapat menjadi motivasi dalam menghadapi dan menjalani hidup ini.

Kata-Kata Mutiara Bahasa Inggris dari Friedrich Nietzsche

Friedrich Nietzsche adalah seorang filsuf Jerman yang menantang yayasan moral tradisional dan Kristen. Dia tertarik pada peningkatan kesehatan budaya dan individual, mempercayai hidup, kreativitas, kekuatasn dan kenyataan pada dunia tempat kita tinggal. 

Pusat dari filosofi beliau adalah gagasan mengenai “afirmasi hidup” yang melibatkan pertanyaan-pertanyaan jujur terhadap seluruh doktrin yang menguras energi ekspansif kehidupan.

Beliau sering disebut sebagai salah satu filsuf eksistensialis pertama bersama dengan Soren Kierkegaard. Filosofi revitalisasi dari Nietzsche telah menginspirasikan tokoh-tokoh pemimpin dalam seluruh langkah dari kehidupan budaya, termasuk penari, penyair, novelis, pelukis, psikolog, filsuf, sosiologis dan revolusionari sosial. 

Kata-kata mutiara bahasa Inggris dari Nietzsche yang begitu melekat pada kehidupan saya adalah ”That which does not kill us makes us stronger”

Manusia seringkali merasa menjadi makhluk yang paling berkuasa di atas bumi ini melebihi makhluk-mahluk lain yang berupa hewan dan tumbuhan. Bumi dirusak untuk dijadikan tempat tinggal, kekayaannya dikuras demi kepentingan pribadi dan hewan-hewan lain yang dianggap mengganggu tempat tinggalnya dibunuh.

Padahal apa yang membuat manusia lebih berhak tinggal di suatu tempat dibandingkan hewan atau tumbuhan yang dianggap mengganggu itu? Jika kita lihat perusahaan Asia Pulp and Paper (APP) milik Sinar Mas misalnya, berkali-kali perusahaan itu diprotes karena melakukan penebangan hutan sembarangan.

Tapi mereka tetap saja tidak pernah jera. Anehnya pemerintah tidak pernah turun tangan atas pengrusakan kekayaan alam kita. Padahal sudah jelas ditemukan kandungan kayu Ramin atau termasuk pohon langka yang dilindungi dalam kemasan hasil produksi APP tersebut.

Perusahaan-perusahaan Nestle, Danone dan Mattel pun pernah merasakan dikirimi petisi oleh Greenpeace karena menggunakan kemasan dari APP. Tapi akhirnya mereka sadar dan memutuskan hubungan kerja dengan APP. Kini Kentucky Fried Chicken yang sedang mendapat giliran diberi petisi karena masih menggunakan produk APP untuk kemasannya.

Pembabatan hutan pada akhirnya akan turut berkontribusi pada Global Warming dan bumi pun semakin rusak. Tak hanya itu, dari hal yang sederhana saja, seperti rumah, manusia sering kali membasmi kecoa, nyamuk dan serangga-serangga lain yang dianggap mengganggu. 

Padahal jika dipikir-pikir, mereka makhluk hidup ciptaan Tuhan juga, seharusnya mereka juga memiliki hak untuk tinggal di muka bumi ini.

Penjagalan hewan-hewan untuk dijadikan makanan pun kerap kali terasa sadis selain pencemaran yang ditimbulkan oleh peternakan itu sendiri. Maka dari itulah saya juga berpantangan makan hewan demi menghormati hak hidup mereka. Berbagai pabrik-pabrik yang didirikan juga tak kalah perannya dalam mencemari bumi ini.

Kata mutiara tersebut kalau diartikan langsung kira-kira bunyinya adalah “Sesuatu yang tidak membunuh kita, justru dapat membuat kita semakin kuat”. Awalnya, saya mengenal kalimat tersebut ketika sedang digembleng di PT Danareksa (Persero) oleh Lin Che Wei. 

Ketika itu kami para Management Trainee digembleng dengan tugas-tugas berat agar dapat menjadi orang-orang yang tangguh, tidak lembek dan mudah menyerah agar dapat selamat dari segala cobaan apa pun.

Agaknya kata-kata dari Nietzsche tersebut memang tepat. Semakin sering kita ditempa oleh hal-hal berat, selama hal tersebut belum membuat kita mati kita malah akan menjadi semakin kuat. 

Kata-kata mutiara bahasa Inggris itulah yang senantiasa terus kami pegang untuk menghadapi tugas-tugas berat dan rintangan-rintangan dalam kehidupan ini.

Beberapa tokoh bahkan mengalami cobaan nyaris meninggal, setelah berhasil menghindarinya dan selamat. Mereka pun semakin kuat.

Kata-kata mutiara bahasa Inggris dari Nietzsche lainnya adalah “Man is the cruelest animal” atau “Manusia adalah binatang paling kejam”. Hal ini memang perlu kita camkan baik-baik.

Penjagalan hewan-hewan untuk dijadikan makanan pun kerap kali terasa sadis selain pencemaran yang ditimbulkan oleh peternakan itu sendiri. Maka dari itulah saya juga berpantangan makan hewan demi menghormati hak hidup mereka.  Berbagai pabrik-pabrik yang didirikan juga tak kalah perannya dalam mencemari bumi ini.

Hikmah lain yang dapat ditarik dari kata-kata mutiara yang menyatakan bahwa manusia adalah binatang paling kejam juga terjadi pada sesama manusia. Nafsu menghancurkan manusia terhadap sesamanya begitu besar. 

Bahkan makhluk beragama sekalipun. Walaupun penganut agama yang masih dalam satu rumpun semit, yaitu Yahudi, Kristen dan Islam, peperangan antar mereka bagai tak kunjung berakhir.

Daerah sengketa di seputar Israel dan Palestina pun tetap selamanya menjadi daerah konflik. Perebutan kekuasaan yang terus terjadi baik itu di suatu kerajaan atau negara demikian sadis. Pergolakan pemerintahan di wilayah Timur Tengah semakin mencekam.

Hal perebutan kekuasaan tidak terjadi di abad ini saja. Itu sudah mengakar dari zaman dahulu. Bahkan mungkin untuk suatu struktur antar pekerja di suatu kantor, bisa jadi saling sikut menyikut. Kesadisan yang melebihi binatang pun terjadi usai pertandingan sepakbola antara Persija dan Persib.

Pendukung Persija, entah itu The Jack atau Jakmania bagai kesetanan menghabisi nyawa orang yang dianggap mendukung Persib. Hal tersebut dilakukan dengan penuh kebanggaan dan tanpa rasa menyesal. Suatu hal yang tidak mungkin terjadi antar hewan ataupun antar tumbuhan. Tak heran jika Nietzsche menyatakan bahwa manusia adalah binatang paling kejam.

 “Be careful when you fight the monsters, lest you become one” juga merupakan salah satu kata-kata mutiara bahasa Inggris dari Nietzsche. Hati-hati jika Anda melawan monster, jangan membuat Anda menjadi salah satunya. Terkadang kita lupa, ketika begitu bersemangat melawan monster, kita menjadi tak kalah buruknya dengan monster itu sendiri.

Contoh nyata adalah kita sudah muak dengan tindakan Front Pembela Islam (FPI) yang kerap kali bertindak seenaknya. Mereka menghancurkan usaha orang, teriak-teriak mencekal ini serasa menjadi organisasi masyarakat yang paling suci. 

Kekesalan kita berujung pada umpatan-umpatan kasar yang seolah menyumpahi mereka. Padahal ketika kita seperti, kita sudah menjadi sekasar mereka. Kita tak ubahnya menjadi monster itu sendiri.

Kata-kata Mutiara Bahasa Inggris dari Mahatma Gandhi

Masih berkaitan dengan kata-kata mutiara bahasa Inggris sebelumnya dari Nietzsche. Ada salah satu kutipan dari Mahatma Gandhi yang sangat melekat di hati saya. Kutipan tersebut adalah "To my mind, the life of a lamb is no less precious than that of a human being. I should be unwilling to take the life of a lamb for the sake of the human body”.

Hal inilah yang membuat saya berpantangan makan daging domba dan mamalia lainnya. Bagi Gandhi dan saya, hidup dari seekor domba tidak kurang berharga dari kehidupan umat manusia. Maka dari itulah saya tidak bersedia mengambil hidup seekor kambing hanya untuk tubuh manusia.

Itulah Kata-Kata Mutiara Bahasa Inggris dari Friedrich Nietzsche dan Mahatma Gandhi. Semoga berguna dan dapat menjadi inspirasi Anda.

Post a Comment for " Kata-Kata Mutiara Bahasa Inggris dari Friedrich Nietzsche dan Mahatma Gandhi"