10 Tips Wawancara Kerja Untuk Pemula (Anda Harus Coba Dan Praktekkan)

image via freepik

Tips wawancara kerja- Apakah Anda sedang mencari beberapa tips wawancara kerja, sehingga Anda bisa mempersiapkan diri dan merasa lebih siap untuk menghadapi wawancara kerja Anda? Sebuah wawancara kerja dapat menjadi pengalaman yang cukup menegangkan jika Anda tidak tahu bagaimana untuk tampil menarik dan mendapatkan hasil yang positif dari sebuah wawancara kerja yang Anda ikuti. Namun demikian, dengan membaca dan mempraktekkan beberapa tips wawancara kerja berikut ini, Anda akan berada di jalan yang benar untuk mendapatkan pekerjaan yang Anda impikan.

Dan sebagai referensi untuk Anda, berikut ini saya akan membagiakn kepada Anda tentang 6 Tips Wawancara Kerja yang dapat Anda coba dan praktekkan, antara lain:

1. MENJADI DIRI SENDIRI

Di antara sekian banyak tips wawancara kerja yang akan Anda temui, ujung dari sebuah wawancara kerja terbaik yang pernah Anda dapatkan adalah dengan menjadi diri Anda sendiri. Jangan takut untuk tersenyum dan bangga dengan siapa diri Anda dan apa yang Anda wakili. Anda adalah individu yang unik dan harus ingat bahwa tidak ada orang lain yang sama seperti Anda di dunia ini. Dengan percaya pada diri sendiri, maka Anda akan berhasil dalam mempersiapkan diri secara psikologis untuk proses wawancara kerja Anda.

2. DATANG TEPAT WAKTU

Pastikan ketika Anda akan mengikuti sebuah proses wawancara kerja, adalah bahwa Anda harus datang ke lokasi wawancara tepat waktu. Anda seharusnya tidak pernah muncul untuk sebuah wawancara dengan datang terlambat, jangan pernah! Jika Anda berpikir bahwa Anda mungkin mengalami masalah untuk mendapatkan wawancara secara tepat waktu, meninggalkan tempat tinggal Anda lebih awal untuk memastikan bahwa Anda akan sampai di sana tepat waktu adalah hal yang harus Anda lakukan. Dengan datang ke lokasi wawancara secara tepat waktu, akan menunjukkan kepada pewawancara bahwa Anda adalah orang yang bertanggung jawab, dan itu merupakan sebuah indikasi yang pasti dari individu yang profesional.

3. MATIKAN PONSEL ANDA

Tips selanjutnya yang perlu diingat adalah mematikan ponsel Anda untuk sementara waktu pada saat wawancara sedang berlangsung. Tidak ada yang lebih menjengkelkan bagi seorang pewawancara (dalam hal ini bisa Manajer HRD atau bahkan calon bos Anda) calon karyawan yang sangat sibuk karena ponselnya selalu berdering setiap lima menit selama wawancara tersebut tengah berlangsung. Plus, interupsi secara terus-menerus mungkin merupakan tanda perilaku bahwa Anda tidak profesional. Maka hal terbaik yang harus Anda lakukan adalah dengan mematikan ponsel Anda atau meninggalkannya sementara waktu di rumah.

4. FOKUS PADA PEWAWANCARA

image via freepik

Perhatikan pewawancara saat Anda sedang diwawancarai. Usahakan untuk selalu fokus pada apa yang dia katakan dan dia bicarakan selama wawancara tersebut berlangsung. Tips ini sangat penting dan tidak dapat dioverrated. Nada suara pewawancara, sikap mereka, gaya bicara mereka dan gerakan tubuh mereka dapat menunjukkan kepada Anda bagaimana Anda harus menanggapi pertanyaan yang mereka ajukan.

Sebagai contoh, jika seorang pewawancara tegas dengan langsung, ke titik inti pertanyaan, maka Anda harus meresponnya dengan jawaban yang lugas dan tegas. Sebaliknya, jika pewawancara meminta Anda untuk memberitahu mereka tentang diri Anda, hobi Anda atau hal yang Anda sukai dan tidak Anda sukai, maka Anda bebas untuk menguraikannya, tapi harus tetap fokus dan tidak bertele - tele.

5. PERCAYA DIRI

Jangan takut untuk mengajukan sebuah pertanyaan selama proses wawancara tersebut berlangsung. Bahkan, pastikan bahwa hal tersebut Anda lakukan. Jika Anda tidak mengajukan sebuah pertanyaanpun kepada pewawancara, maka Anda tidak akan mendapatkan semua informasi yang Anda butuhkan dan Anda mungkin bahkan tampil sebagai orang yang terlalu percaya diri. Lebih buruk lagi, Anda mungkin adalah orang yang apatis. Oleh karena itu, tunjukkan minat Anda pada pekerjaan tersebut dan ajukan pertanyaan di setiap kesempatan yang di berikan kepada Anda.

6. BERIKAN CONTOH

Ada banyak sekali format dalam wawancara kerja, salah satunya adalah wawancara berbasis kompetensi. Singkatnya, perusahaan mencari karyawan yang memiliki kompetensi sesuai dengan yang dibutuhkan dan untuk itu mereka akan melihat apakah Anda cocok untuk berperan dalam bidang pekerjaan tersebut. Sebagai contoh, jika Anda pergi wawancara untuk sebuah pekerjaan dalam bidang konsultasi, maka ini biasanya akan melibatkan interaksi klien, sehingga perekrut ingin melihat seberapa cocok Anda untuk menangani klien mereka.

Sebuah pertanyaan berbasis kompetensi dapat berupa, "Dapatkah Anda memberi saya contoh di mana Anda harus berurusan dengan klien yang sulit"? Jadi, di sini mereka akan mencari contoh dalam peran sebelumnya di mana Anda telah berurusan dengan klien dan mereka akan akan mengamati apa yang kemudian terjadi. Saya sangat menyarankan kepada Anda untuk menggunakan pendekatan STAR (Situation, Task, Action, Result) untuk membantu Anda melalui pertanyaan ini.

7. INGAT! INI BUKAN HANYA TENTANG DIRI ANDA

Kesalahan umum yang sering dilakukan orang dalam wawancara kerja mereka adalah bahwa mereka hanya berpikir tentang diri mereka sendiri, tentang bagaimana perasaan Anda, apakah Anda cukup tahu dan bagaimana Anda bisa sampai ke tempat ini.

Bahkan sebuah wawancara adalah bagaimana membuat pewawancara untuk mengatakan "Ya, kami menginginkan Anda!". Jadi, pastikan Anda fokus kepada orang yang mewawancarai Anda, idealnya adalah dengan mencari tahu tentang mereka sebelumnya, apa yang memotivasi mereka, apakah Anda memiliki sesuatu yang sama dengan mereka, apa yang sebenarnya mereka benar-benar cari untuk dapat membuat mereka mengatakan "Ya" kepada Anda.

Penelitian menunjukkan bahwa pewawancara lebih cenderung mempekerjakan orang seperti diri mereka sendiri sehingga menyesuaikan pendekatan Anda ke pewawancara bisa membantu Anda untuk selangkah lebih maju.

8. JANGAN PERNAH LUPA DENGAN RESUME ANDA

Berbohong bisa menjadi bumerang bagi Anda! Orang yang duduk di depan Anda memiliki banyak sekali pengalaman wawancara dan dapat dengan mudah tahu kapan Anda berpura-pura dan berbohong tentang sesuatu hal. Jadi tetap nyata dan hanya menulis di CV Anda, apa yang sebenarnya telah Anda capai.

9. BERPAKAIAN SOPAN DAN RAPIH

Persiapan wawancara kerja terkadang tampak tidak tangguh seperti kedengarannya. Tidak ada yang bisa memungkiri fakta bahwa dalam kasus wawancara, "kesan pertama adalah kesan terakhir." Mengenakan pakaian terbaik (formal tentu saja!) dan terlihat rapih ketika pergi untuk wawancara kerja untuk pertama kalinya adalah sangat penting bagi Anda.

10. SOPAN DAN JAGA ETIKA

Jangan terlalu bersemangat untuk menjawab semua pertanyaan saat wawancara berlangsung. Terlalu bersemangat akan membuat Anda cenderung memotong pembicaraan pewawancara, sementara hal tersebut akan sangat mengganggunya. Tunggu sampai Anda yakin bahwa dia akan mengajukan pertanyaan, sebelum kemudian Anda memberikan jawaban Anda. Jika Anda menunggu sampai dia selesai berbicara, Anda juga akan memberikan diri Anda waktu untuk merenungkan pertanyaan yang diminta dan dia yang penuh dengan wawasan akan melihat bahwa Anda telah serius mempertimbangkan tanggapan Anda.

Selalu ingat sebuah kata bijak dari seorang tokoh terkenal di dunia berikut ini:

All our dreams can come true, if we have the courage to pursue them. By Walt Disney

Artinya :
Semua impian kita bisa terwujud, Jika kita memiliki keberanian untuk mengejar mereka.

Sebenarnya, ada banyak sekali tips wawancara yang dapat Anda temukan di internet. Jumlahnya mungkin ratusan atau bahkan ribuan tips. Namun demikian, tidak semua tips wawancara kerja adalah tips yang baik dan penting. Oleh karena itu, Anda harus menyingkirkan tips yang tidak baik dari hadapan Anda.

Oleh karena itu, jika sebuah tips tidak terdengar seperti sebuah ide yang baik untuk Anda, maka maka tips tersebut tidak perlu Anda ambil. Akhirnya, saran terbaik yang bisa Anda dapatkan adalah tetap setia pada diri sendiri, rileks dan tenang di seluruh proses wawancara kerja yang akan Anda lakukan.

Semoga artikel ini bisa menjadi inspirasi untuk Anda, salam sukses!