8 Cara Membalikkan Sikap Demotivasi Pada Diri Anda

Sebuah motivasi adalah pusat dari kreativitas, produktivitas, dan kebahagiaan. Motivasi adalah faktor yang menyebabkan kita bertindak dan melakukan sesuatu, dan ketika kita bertindak, kita menciptakan gerakan, pertumbuhan, dan perubahan. 

Kita merasa diri kita terlibat, ahli, dan signifikan. Kita merasa kuat untuk melalui, mengalami dan bagaimana kita dapat mengubah dunia. Dengan motivasi kita menciptakan lebih banyak dari apa yang kita cintai dalam hidup kita. Dan semua ini memberikan sebuah tujuan dan kebahagiaan dalam hidup kita.

Pengertian Demotivasi (Kehilangan Motivasi)

Sebagian besar dari kita hanya memiliki satu konsep tentang demotivasi, yang berarti bahwa setiap kali Anda tidak termotivasi itulah demotivasi. Anda cenderung untuk menganggap dan mengasumsikan bahwa Anda sedang berjuang dengan masalah yang sama, padahal sebenarnya demotivasi adalah kategori masalah, yang mengandung banyak sekali variasi. 

Bila Anda hanya memiliki satu jenis saja tentang demotivasi, maka Anda akan menerapkan strategi lama yang sama setiap kali Anda merasa tidak termotivasi. Bagi banyak orang, strategi tersebut terlihat seperti menetapkan tujuan, mendorong lebih keras, membuat cek akuntabilitas yang akan mendorong Anda, dan menjalankan hidup Anda menggunakan metode to-do list. 

Strategi ini sudah tidak efektif lagi dengan sebagian besar jenis demotivasi, dan dalam beberapa kasus mereka bahkan dapat membuat Anda lebih tidak termotivasi lagi.

Pada prinsipnya, demotivasi adalah tentang bagaimana Anda tidak sepenuhnya berkomitmen untuk bertindak, dan ada banyak sekali alasan mengapa Anda mungkin berada dalam posisi dan situasi seperti itu. 

Memiliki lebih banyak cara untuk mengkategorikan demotivasi Anda, maka akan sangat membantu diri Anda untuk mengidentifikasi alasan nyata bagi ketidakinginan Anda untuk berkomitmen untuk bertindak, sehingga Anda dapat memilih metode yang tepat dan strategi untuk mendapatkan diri Anda termotivasi lagi.

Berikut ini adalah 8 jenis demotivasi dan strategi yang akan membantu diri Anda untuk mendapatkan motivasi kembali, antara lain :

1. Anda Kehilangan Motivasi Karena Ketakutan

Ketika Anda merasa takut, bahkan jika Anda memasuki wilayah yang telah Anda pilih untuk pindah ke bagian lain, Anda merasa takut untuk terus maju. Rasa takut akan memperlambat Anda dan membuat Anda jadi ragu dan berhati-hati yang kadang mungkin dapat bermanfaat bagi Anda.

Akan tetapi terkadang ketakutan Anda didasarkan pada imajinasi Anda daripada pada penilaian yang akurat dari risiko dalam realitas Anda. Jika rasa takut pada diri Anda cukup besar, maka itu akan merugikan diri Anda sendiri.

Pertanyaannya adalah bagaimana cara untuk mendapatkan diri Anda supaya termotivasi kembali ?Untuk mendapatkan motivasi, Anda perlu berjuang untuk mengenyahkan  rasa takut Anda. Mulailah dengan menamai ketakutan Anda sehingga mereka keluar di tempat terbuka. Ingatlah untuk mengatakan lembut "Terima kasih" untuk ketakutan Anda. 

Kemudian Anda bisa bertanya pada diri  Anda: "Mengapa aku takut itu terjadi?" "Kemungkinan apa yang sebenarnya terjadi?" Dengan pertanyaan - pertanyaan tersebut maka secara perlahan beberapa ketakutan Anda akan menyelinap pergi dengan sendirinya.

2.  Anda Kehilangan Motivasi Dengan Menetapkan Tujuan Yang Salah

Menurut Martha Beck pada dasarnya kita memiliki dua model besar dalm memahami  tentang motivasi. Menurut Martha Beck kita memiliki Essential Self dan sosial diri. Essential Self adalah bagian dari Anda yang spontan, kreatif dan menyenangkan, bagian yang tahu apa yang paling penting bagi diri Anda sendiri.  

Adapun Sosial diri adalah bagian dari diri Anda yang telah berkembang sejak Anda di lahirkan, belajar tentang aturan suku dan bekerja keras untuk memastikan bahwa Anda aman dengan membuat Anda mengikuti aturan suku Anda.

Kita semua dikelilingi oleh begitu banyak pesan yang masuk ke dalam diri sosial kita dan membuat kita tertarik untuk mengesankan suku kita. Ketika Anda merasa tidak termotivasi, itu karena Anda menetapkan tujuan berdasarkan murni pada apa yang Anda inginkan dan ini menarik Anda menjauh dari arah Anda Essential Self Anda. Self Essential Anda menggunakan demotivasi untuk memperlambat Anda dan untuk melepaskan diri Anda dari tujuan beracun yang telah Anda tetapkan.

Cara Mendapatkan Motivasi Anda Kembali

Luangkan waktu untuk meninjau kembali tujuan Anda. Karena Self Essential Anda adalah non-verbal, maka Anda dapat dengan mudah mengakses Self Essential Anda melalui tubuh Anda. Perhatikan bagaimana tubuh Anda merespon saat Anda memikirkan masing-masing tujuan yang sedang Anda coba kerjakan. 

Ketika tubuh Anda (terutama pernafasan Anda) menunjukkan tanda sesak dan penyempitan, itu indikasi yang cukup baik bahwa Anda sedang mencoba untuk mengikuti tujuan yang salah. 

Jika Anda mendapatkan reaksi terbatas, catat tujuan Anda saat ini dan mempertanyakan semua cerita Anda tentang apa yang Anda "harus" lakukan dengan hidup Anda. Perhatikan apa yang membuat Anda tersenyum dan menetapkan tujuan yang terkait dengan hal itu sebagai gantinya.

3. Anda Kehilangan Motivasi Karena Kurangnya Kejelasan Tentang Apa Yang Anda Inginkan

Jika Anda tidak jelas tentang apa yang ingin Anda buat dan kerjakan, maka masuk akal bahwa Anda akan kekurangan motivasi untuk bertindak karena Anda lebih suka tinggal dengan realitas Anda saat ini.

Cara Mendapatkan Motivasi Anda Kembali

jika Anda ingin menciptakan sesuatu yang berbeda dari apa yang Anda alami saat ini, itu tidak cukup untuk hanya tahu apa yang tidak Anda inginkan. Anda juga perlu mengetahui apa yang Anda inginkan, dan Anda perlu untuk mengartikulasikan visi yang jelas dan spesifik dari apa yang Anda ingin lakukan sehingga Anda dapat menjadi akrab dengan hasil yang baru dan merasa nyaman untuk bergerak ke arah itu. Luangkan waktu untuk mengartikulasikan apa yang Anda inginkan dan mengapa Anda menginginkannya.

4. Anda Kehilangan Motivasi Oleh Konflik Nilai

Nilai diri Anda adalah apa yang penting bagi Anda dalam hidup. Jika Anda memiliki nilai konflik, itu artinya ada dua atau lebih nilai yang penting bagi Anda, namun Anda merasa yakin bahwa Anda tidak dapat memenuhi semua nilai tersebut dalam situasi tertentu. 

Situasi ini menyebabkan diri Anda merasa bertentangan dan ditarik ke arah yang berbeda ketika Anda mencoba untuk menemukan cara agar mendapatkan apa yang penting bagi diri Anda. 

Anda mungkin saja memiliki dorongan singkat motivasi, untuk bekerja pada sesuatu dan kemudian kehilangan motivasi lagi,  dan mulai bekerja pada sesuatu yang lain, atau motivasi Anda mungkin kering sama sekali karena upaya berurusan dengan konflik internal diri Anda sendiri.

Bagaimana Cara Untuk Mendapatkan Motivasi Anda Kembali

Anda perlu membongkar nilai konflik tersebut dan bermain mediator untuk mendapatkan bagian dari Anda yang menganjurkan untuk nilai yang berbeda untuk bermain di tim yang sama lagi. Mulailah dengan mengakui konflik internal. 

Ambil selembar kertas dan Gambarlah garis di tengah sehingga Anda memiliki dua buah kolom. Tulislah tentang dua arah berbeda yang Anda merasa ditarik ke dalam, satu di setiap kolom, dan ringkaslah itu dengan pernyataan dari apa yang masing-masing bagian inginkan. 

Sekarang pilih satu kolom dan potongan itu, "Mengapa bagian ini menginginkannya? Apa yang diharapkan untuk mendapatkan sebagai akibat dari memiliki itu? " Terus mengajukan pertanyaan dan menulis jawaban Anda sampai Anda merasa bahwa Anda telah menemukan hasil bahwa bagian itulah yang Anda inginkan. 

Sekarang lakukan hal yang sama untuk bagian lainnya, dan perhatikan ketika Anda sampai ke tingkat di mana jawaban dalam dua kolom tersebut sama.

Pada akhirnya, Semua bagian dari Anda selalu menginginkan hal yang sama, karena mereka semua adalah Anda. Sekarang bahwa Anda tahu apa yang Anda inginkan, Anda dapat mengevaluasi strategi yang masing-masing bagian telah menganjurkan dan memutuskan strategi mana yang akan bekerja dengan cara terbaik.

Seringkali, setelah Anda mengetahui dengan jelas tentang apa yang Anda inginkan, Anda melihat sebuah strategi baru yang tidak terlihat sebelumnya. Terkadang dengan melakukan latihan ini Anda akan menemukan cara untuk memenuhi semua nilai Anda, tapi terkadang itu tidak mungkin. 

Jika Anda telah meluangkan waktu untuk memikirkan nilai Anda dan Anda secara sadar telah memilih untuk memprioritaskan nilai tertentu atas nilai Anda yang lain untuk sementara, kejelasan ini akan meringankan konflik internal dan motivasi Anda akan kembali.

5. Anda Kehilangan Motivasi Oleh Kurangnya Tantangan

Sebuah atau beberapa tantangan adalah hal yang penting untuk motivasi Anda, seperti halnya pendapat dari para penulis seperti Daniel Pink dan Mihaly Csikszentmihalyi, penulis Flow, "The Psychology From Optimal Experience." 

Ketika datang untuk menghadapi tantangan, ada tempat yang manis. Tantangan yang terlalu besar, dan rasa takut menjadi terlalu besar dan mendorong motivasi kita, dan jika tantangannya terlalu kecil, maka akan membuat kita cepat bosan dan berjuang untuk menjaga diri kita agar tetap termotivasi. Tanpa tantangan, langkah penting diri kita dalam dan demotivasi kita sebagai cara untuk memberitahu kita bahwa kita telah berangkat dari jalan yang tepat bagi kita.

Cara Mendapatkan Motivasi Anda Kembali 

Tinjau ulang tentang tujuan dan proyek yang sedang Anda kerjakan. Apakah mereka menantang diri Anda? Apakah mereka akan meminta Anda untuk tumbuh dalam rangka untuk mencapai mereka, atau apakah Anda menginjak air di zona kenyamanan Anda, hanya melakukan hal yang Anda tahu dan yang dapat Anda lakukan? 

Coba balikkan tujuan Anda untuk membuat mereka sedikit lebih menantang, mengambil proyek yang akan meminta Anda untuk terus tumbuh, dan menemukan hal baru untuk belajar dan untuk merangsang diri Anda sendiri.

6.  Anda Kehilangan Motivasi Oleh Kesepian

Faktor kesepian bisa membuat Anda kehilangan motivasi. Bekerja sendiri di dalam rumah tanpa pernah bersosialisasi dengan lingkungan sekitar Anda akan membuat diri Anda sedikit demi sedikit kehilangan motivasi. Anda perlu beristirahat sejenak dan meluangkan waktu dengan orang lain sehingga membuat Anda fresh dan segar kembali.

Bagaimana Cara Untuk Mendapatkan Motivasi Anda Kembali

Beristirahat dan pergi untuk menghabiskan waktu dengan seseorang yang Anda rileks dan santai sehingga Anda menikmatinya. Anda mungkin akan terkejut dengan dampak yang memotivasi ini dan menemukan diri Anda jauh lebih jelas dan produktif ketika Anda kembali ke pekerjaan Anda. Dan kemudian mencari cara-cara yang dapat Anda mulai untuk membangun jaringan lebih dan menjelajah bersama ke dalam pekerjaan Anda.

7.  Anda Kehilangan Motivasi Oleh Kelelahan

Kelelahan juga bisa menjadi salah satu penyebab mengapa diri Anda kehilangan motivasi. Setelah Anda menghabiskan begitu banyak energi untuk melakukan sesuatu sebelumnya maka Anda merasa kelelahan karenanya.

Bagaimana Cara Mendapatkan Motivasi Anda Kembali

 Tidur, itu adalah obat yang paling ampuh. Dan kemudian ketika Anda sudah selesai tidur dan kualitas pemikiran Anda telah dipulihkan, periksa kembali dengan Essential diri Anda tentang apa yang paling penting bagi Anda dan mulai membangun cara-cara yang berkelanjutan untuk melakukan lebih dari apa yang penting bagi Anda.

8.  Anda Kehilangan Motivasi Karena Anda Tidak Tahu Apa Yang Harus Anda Lakukan Selanjutnya

Tujuan akhir diri Anda mungkin saja bagus dan jelas, akan tetapi jika Anda belum meluangkan waktu untuk membawanya ke tujuan yang lebih kecil, maka Anda akan terjebak, bingung, dan tidak termotivasi ketika saatnya untuk mengambil sebuah tindakan. 

Beberapa proyek yang kecil dan cukup akrab bahwa mereka tidak memerlukan sebuah rencana, tetapi jika Anda sering khawatir bahwa Anda tidak tahu apa yang harus dilakukan selanjutnya dan Anda tidak memiliki rencana yang jelas, maka ini mungkin menjadi sumber demotivasi diri Anda.

Bagaimana Cara Mendapatkan Motivasi Anda Kembali

Apabila Anda ingin menjaga motivasi diri Anda tetap mengalir dengan mantap melalui semua tahapan proyek Anda, luangkan waktu untuk membuat sebuah rencana proyek yang jelas dan untuk menjadwalkan rencana Anda ke kalender Anda.

Demikianlah artikel tentang 8 Cara Membalikkan Sikap Demotivasi Pada Diri Anda. Semoga bisa bermanfaat dan berguna serta semakin menambah wawasan pengetahuan Anda.

referensi : productiveflourishing.com

Share :